Inilah Tanggapan Hidayat Soal Jari Tengah Foke
Kandidat calon gubernur DKI Jakarta Hidayat Nur Wahid mengomentari kelakuan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo yang sedang mengacungkan jari tengah.
"Bisa lihat sendiri ya bahwa semestinya pemimpin itu sensitif dengan apa yang ada di masyarakat, mana yang pantas dan tidak pantas, semuanya sensitif tentang hal itu," katanya, Jakarta, Rabu (18/4/2012).
Hidayat menganggap pengakuan Foke, panggilan Fauzi Bowo, tidak mengetahui makna seseorang mengacung jari tengah sebagai pembelaan diri. Ia tidak mempermasalahkan hal itu.
"Tetapi kalau beliau mengatakan bahwa beliau tidak tahu, tidak paham, apa itu hanya bercandaan ya monggo-lah. Mungkin beliau akan memberi klarifikasi pembelaan diri. Saya kira itu hak beliau," ucapnya.
Sebagaimana diberitakan, foto Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo sedang acungkan jari tengah beredar di jejaring sosial twitter ramai diperbincangkan.
Dari pengamatan INILAH.COM, pada foto tersebut, pria nomor satu di jajaran Pemprov DKI itu tampak tengah acungkan jari tengah di tengah remaja wanita dan pria.
Kabid Humas Pemprov DKI Cucu Ahmad Kurnia, mengatakan memang benar Foke acungkan jari tengah, namun hal tersebut sebatas bercanda. "Itu waktu acara di parkir timur Senayan Minggu (15/4/2012) kemarin," kata Cucu Ahmad Kurnia, saat dikonfirmasi Senin (16/4/2012).
Cucu bilang, acungan jari tengah Fauzi Bowo, bukan dialamatkan ke orang-orang dan sifatnya hanya bercanda. "Itu konteksnya bercanda, waktu itu orang lain juga pada ketawa-ketawa. Beliau waktu itu sedang ngobrol sama geng motor, ada lomba band juga," ujarnya.
Peristiwa tersebut terjadi saat Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, hadir dalam sebuah acara yang digelar di Parkir Timur Senayan, Jakarta Selatan, Minggu (15/4/2012) lalu. Kejadian berawal saat pria yang akrab disapa Foke itu, diminta kesediaannya untuk mengambil kupon undian berhadiah utama sebuah mobil, diatas panggung yang didirikan oleh panitia.
Foke pun tidak menolak. Usai mengambil kupon undian, panitia kembali meminta kesediaan Foke untuk berfoto bersama dengan pemenang lomba band yang diadakan di acara tersebut. Dengan antusias gubernur itu pun bersedia. Agar terlihat kompak dengan personel-personel band diatas panggung, dia pun mencoba menirukan gaya khas band rock, saat di foto.
Namun yang terjadi, entah karena terlalu semangat dan antusias, ternyata Foke ikut mengacungkan jari mengikuti personel band rock di kanan kirinya. Sadar melakukan kesalahan, dia pun buru-buru menurunkan tangan dan melemparkan senyum khasnya.
Meski tidak ada pengunjung yang berdiri didepan panggung mempermasalahkan hal tersebut, namun aksi ini sempat terekam di dalam kamera beberapa pengunjung, dan saat ini ramai dibicarakan di jejaring sosial.
"Bisa lihat sendiri ya bahwa semestinya pemimpin itu sensitif dengan apa yang ada di masyarakat, mana yang pantas dan tidak pantas, semuanya sensitif tentang hal itu," katanya, Jakarta, Rabu (18/4/2012).
Hidayat menganggap pengakuan Foke, panggilan Fauzi Bowo, tidak mengetahui makna seseorang mengacung jari tengah sebagai pembelaan diri. Ia tidak mempermasalahkan hal itu.
"Tetapi kalau beliau mengatakan bahwa beliau tidak tahu, tidak paham, apa itu hanya bercandaan ya monggo-lah. Mungkin beliau akan memberi klarifikasi pembelaan diri. Saya kira itu hak beliau," ucapnya.
Sebagaimana diberitakan, foto Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo sedang acungkan jari tengah beredar di jejaring sosial twitter ramai diperbincangkan.
Dari pengamatan INILAH.COM, pada foto tersebut, pria nomor satu di jajaran Pemprov DKI itu tampak tengah acungkan jari tengah di tengah remaja wanita dan pria.
Kabid Humas Pemprov DKI Cucu Ahmad Kurnia, mengatakan memang benar Foke acungkan jari tengah, namun hal tersebut sebatas bercanda. "Itu waktu acara di parkir timur Senayan Minggu (15/4/2012) kemarin," kata Cucu Ahmad Kurnia, saat dikonfirmasi Senin (16/4/2012).
Cucu bilang, acungan jari tengah Fauzi Bowo, bukan dialamatkan ke orang-orang dan sifatnya hanya bercanda. "Itu konteksnya bercanda, waktu itu orang lain juga pada ketawa-ketawa. Beliau waktu itu sedang ngobrol sama geng motor, ada lomba band juga," ujarnya.
Peristiwa tersebut terjadi saat Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, hadir dalam sebuah acara yang digelar di Parkir Timur Senayan, Jakarta Selatan, Minggu (15/4/2012) lalu. Kejadian berawal saat pria yang akrab disapa Foke itu, diminta kesediaannya untuk mengambil kupon undian berhadiah utama sebuah mobil, diatas panggung yang didirikan oleh panitia.
Foke pun tidak menolak. Usai mengambil kupon undian, panitia kembali meminta kesediaan Foke untuk berfoto bersama dengan pemenang lomba band yang diadakan di acara tersebut. Dengan antusias gubernur itu pun bersedia. Agar terlihat kompak dengan personel-personel band diatas panggung, dia pun mencoba menirukan gaya khas band rock, saat di foto.
Namun yang terjadi, entah karena terlalu semangat dan antusias, ternyata Foke ikut mengacungkan jari mengikuti personel band rock di kanan kirinya. Sadar melakukan kesalahan, dia pun buru-buru menurunkan tangan dan melemparkan senyum khasnya.
Meski tidak ada pengunjung yang berdiri didepan panggung mempermasalahkan hal tersebut, namun aksi ini sempat terekam di dalam kamera beberapa pengunjung, dan saat ini ramai dibicarakan di jejaring sosial.
Sumber inilah.com
Posted by Sang Penulis Independent
on 01.11. Filed under
Metropolitan
.
Anda dapat mengikuti respon untuk entri ini melalui RSS 2.0.
Dan Jangan ragu untuk meninggalkan sebuah respon atau komentar disini
