Mou Tak Sabar Hadapi Chelsea di Final Champions
Pelatih Real Madrid Jose Mourinho mengaku tak sabar untuk menghadapi Chelsea di final Liga Champions.
Madrid melangkah ke babak perempatfinal Liga Champions setelah memetik kemenangan 4-1 (agregat 5-2) dari CSKA Moscow di laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions yang dihelat di Stadion Santiago Bernabeu dinihari tadi.
Cristiano Ronaldo tampil gemilang bagi Madrid di pertandingan ini dengan melesakkan sepasang gol. Adapun, kedua gol Madrid lainnya lahir melalui Gonzalo Higuain dan Karim Benzema. Satu-satunya gol CSKA dicetak Zoran Tosic.
Di saat yang bersamaan, Chelsea juga berhasil melangkah ke babak perempatfinal setelah secara dramatis memetik kemenagan 4-1 atas Napoli, atau dengan agregat 5-4.
Terkait hal itu, pelatih Madrid Jose Mourinho mengaku dirinya sangat ingin menghadapi Chelsea, yang notabene merupakan mantan tim besutannya, di laga final Liga Champions.
"Semua orang tak mengerti betapa saya mencintai Chelsea. Saya tahu jika berhadapan dengan mereka di perempatfinal atau semifinal, maka mereka adalah lawan yang sangat tangguh," ungkapnya sebagaimana dilansir fifa.com.
"Saya sangat senang Chelsea akhirnya berhasil melangkah ke babak perempatfinal. Tapi, saya ingin sekali menghadapi mereka di final," sambungnya.
Madrid melangkah ke babak perempatfinal Liga Champions setelah memetik kemenangan 4-1 (agregat 5-2) dari CSKA Moscow di laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions yang dihelat di Stadion Santiago Bernabeu dinihari tadi.
Cristiano Ronaldo tampil gemilang bagi Madrid di pertandingan ini dengan melesakkan sepasang gol. Adapun, kedua gol Madrid lainnya lahir melalui Gonzalo Higuain dan Karim Benzema. Satu-satunya gol CSKA dicetak Zoran Tosic.
Di saat yang bersamaan, Chelsea juga berhasil melangkah ke babak perempatfinal setelah secara dramatis memetik kemenagan 4-1 atas Napoli, atau dengan agregat 5-4.
Terkait hal itu, pelatih Madrid Jose Mourinho mengaku dirinya sangat ingin menghadapi Chelsea, yang notabene merupakan mantan tim besutannya, di laga final Liga Champions.
"Semua orang tak mengerti betapa saya mencintai Chelsea. Saya tahu jika berhadapan dengan mereka di perempatfinal atau semifinal, maka mereka adalah lawan yang sangat tangguh," ungkapnya sebagaimana dilansir fifa.com.
"Saya sangat senang Chelsea akhirnya berhasil melangkah ke babak perempatfinal. Tapi, saya ingin sekali menghadapi mereka di final," sambungnya.
Sumber inilah.com







