Agar UPS Tetap Awet
Uninteruptible Power Supply (UPS) memang memiliki peran yang penting dalam supply power pada instalasi power komputer.
Keberadaannya UPS sangat berarti maka dari itu diperlukan perawatan dan perlakuan agar fungsinya tidak terabaikan. Kekuatan UPS biasanya bisa sampai tiga dan bahkan sampai
1. Pastikan UPS berada di tempat bersuhu sejuk dan kering serta cukup ruang untuk ventilasi. Suhu yang ideal bagi UPS tidak lebih dari 75° F (24° C). Untuk ventilasi, sisakan jarak 1 sampai 2 inci di masing-masing sisi UPS agar aliran udara lancar.
2. Pastikan pengujian runtime terhadap UPS sekali atau dua kali dalam setahun apabila diperlukan. Namun, sebagian orang telah melakukan pengujian runtime untuk memverifikasi apakah runtime UPS cukup memadai. Meskipun demikian, bila terlalu sering melakukan pengujian runtime disinyalir justru akan memperpendek umur batere APC.
3. Hindari pula menyimpan batere yang melebihi jangka waktu yang ditentukan. Batere yang baru dapat disimpan selama 6 hingga 12 bulan. Setelah periode ini, batere harus digunakan agar kemampuan chargenya tidak berkurang. Selain itu, tidak disarankan untuk menyimpan batere yang sudah pernah digunakan.
4. Ketika runtime, jangan sampai lebih dari 80% kapasitas UPS. Menambah load justru akan mengurangi runtime UPS. Ketika terjadi mati listrik, UPS yang diisi sampai memenuhi kapasitasnya akan menghabiskan tenaga batere dengan lebih cepat dan dapat memperpendek umur UPS tersebut.