Polisi Gelar Pengajian di Tengah Demo Buruh
Kejadian menarik mewarnai aksi demonstrasi penolakan penaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi yang digelar oleh Serikat Pekerja Nasional (SPN) di gedung Grahadi Surabaya, Kamis (29/3/2012).
Usai terjadi sedikit kericuhan yang membuat aparat kepolisian melepaskan tembakan gas air mata, strategi pengamanan lain diterapkan oleh aparat kepolisian.
Ratusan pasukan disiagakan di halaman gedung negara Grahadi. Pasukan tersebut tidak dipersenjatai namun diarahkan untuk melantunkan asmaul husnah.
Terlihat ratusan aparat kepolisian berpakaian lengkap mengambil posisi khusuk dengan tangan menengadah layaknya orang berdoa. Yang menarik, pengajian tersebut digelar dengan pengeras suara yang volumenya melebihi pengeras suara massa aksi.
Kejadian tersebut sontak membuat kaget para peserta aksi. Pasalnya orasi yang dilakukan oleh peserta aksi kalah keras dengan pengajian yang dilakukan oleh apara kepolisian.
Strategi tersebut nampaknya cukup efektif dan sedikit menenangkan suasana panas perserta aksi. Terbukti, emosi massa berhasil diredam.
Usai terjadi sedikit kericuhan yang membuat aparat kepolisian melepaskan tembakan gas air mata, strategi pengamanan lain diterapkan oleh aparat kepolisian.
Ratusan pasukan disiagakan di halaman gedung negara Grahadi. Pasukan tersebut tidak dipersenjatai namun diarahkan untuk melantunkan asmaul husnah.
Terlihat ratusan aparat kepolisian berpakaian lengkap mengambil posisi khusuk dengan tangan menengadah layaknya orang berdoa. Yang menarik, pengajian tersebut digelar dengan pengeras suara yang volumenya melebihi pengeras suara massa aksi.
Kejadian tersebut sontak membuat kaget para peserta aksi. Pasalnya orasi yang dilakukan oleh peserta aksi kalah keras dengan pengajian yang dilakukan oleh apara kepolisian.
Strategi tersebut nampaknya cukup efektif dan sedikit menenangkan suasana panas perserta aksi. Terbukti, emosi massa berhasil diredam.
Sumber inilah.com