Polwan Pingsan Terkena Lemparan Batu
Seorang polisi wanita (Polwan) pingsan terkena lemparan batu, Kamis (29/3/2012) sore.
Polwan tersebut berdiri di atas mobil patroli sambil memakai pengeras suara. Dia berusaha menenangkan dan mengimbau para pengunjuk rasa tidak bertindak anarkis di depan gerbang utama Kompleks DPR/MPR.
Tiba-tiba ketika unjuk rasa memanas, batu melayang dan mengenai kepalanya. Beberapa rekannya menolongnya dan segera membawa ke dalam gedung.
Unjuk rasa di depan gerbang utama makin memanas. Para pengunjuk rasa yang berasal dari berbagai elemen kemahasiswaan mencoba masuk ke dalam.
Besi-besi berukuran kecil yang menjadi bagian gerbang utama dicopot. Puluhan polisi bertameng segera berbaris untuk menghadang para pengunjuk rasa.
Mobil water canon disiagakan di belakang barisan polisi, dekat mobil patroli yang dinaiki oleh polwan tadi. Unjuk rasa penolakan penaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi masih berlangsung.
Polwan tersebut berdiri di atas mobil patroli sambil memakai pengeras suara. Dia berusaha menenangkan dan mengimbau para pengunjuk rasa tidak bertindak anarkis di depan gerbang utama Kompleks DPR/MPR.
Tiba-tiba ketika unjuk rasa memanas, batu melayang dan mengenai kepalanya. Beberapa rekannya menolongnya dan segera membawa ke dalam gedung.
Unjuk rasa di depan gerbang utama makin memanas. Para pengunjuk rasa yang berasal dari berbagai elemen kemahasiswaan mencoba masuk ke dalam.
Besi-besi berukuran kecil yang menjadi bagian gerbang utama dicopot. Puluhan polisi bertameng segera berbaris untuk menghadang para pengunjuk rasa.
Mobil water canon disiagakan di belakang barisan polisi, dekat mobil patroli yang dinaiki oleh polwan tadi. Unjuk rasa penolakan penaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi masih berlangsung.
Sumber inilah.com