Ical: Pelanggaran PKS Bukan dengan Saya
Ketua Pelaksana Harian Skertariat Gabungan Aburizal Bakrie (Ical) tak mau mengumumkan nasib Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Menurutnya, pelanggaran yang dilakukan PKS bukan terhadap dirinya atau pun Sergab. Pelanggaran yang dilakukan PKS adalah kepada Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Wakil Presiden Boediono.
"Itu nanti kalaupun ada (keputusan Setgab, Red), yang mengumumkan ya Presiden atau Wakil Presiden atau Menko Polhukam, bukan Setgab. Pelanggarannya kan dengan pemerintah," ujar Ical, di Solo, Jawa Tengah, Minggu (8/4/2012).
Pernyataan Ical ini menanggapi Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua, yang mengatakan Ical akan mengumumkan nasib PKS dalam koalisi partai pendukung SBY-Boediono.
Ical enggan mengumumkan nasib PKS dalam koalisi, karena kesepakatan partai tersebut adalah dengan pemerintah, bukan dengan Golkar ataupun dirinya.
Menurutnya, pelanggaran yang dilakukan PKS bukan terhadap dirinya atau pun Sergab. Pelanggaran yang dilakukan PKS adalah kepada Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Wakil Presiden Boediono.
"Itu nanti kalaupun ada (keputusan Setgab, Red), yang mengumumkan ya Presiden atau Wakil Presiden atau Menko Polhukam, bukan Setgab. Pelanggarannya kan dengan pemerintah," ujar Ical, di Solo, Jawa Tengah, Minggu (8/4/2012).
Pernyataan Ical ini menanggapi Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua, yang mengatakan Ical akan mengumumkan nasib PKS dalam koalisi partai pendukung SBY-Boediono.
Ical enggan mengumumkan nasib PKS dalam koalisi, karena kesepakatan partai tersebut adalah dengan pemerintah, bukan dengan Golkar ataupun dirinya.
Sumber inilah.com







