DPD II Minta JK Ikuti Mekanisme Golkar
Kader-kader daerah Partai Golkar berharap Jusuf Kalla mengikuti
mekanisme internal untuk menjadi calon presiden dari Partai Golkar,
bukan dari Partai Demokrat.
Menurutnya, sosok JK merupakan kader terbaik Partai Golkar. Selain sebagai mantan Ketua Umum, JK juga mempunyai peran penting dalam membesarkan Golkar. "Itu sah-sah saja, itu bagian dari kompetisi," ujar Ketua DPD II Partai Golkar Lombok, Nasuheli kepada INILAH.COM, Senin (7/5/2012).
Nasuheli mengakui sosok JK memiliki elektabilitas tinggi. Bahkan, meski tak menduduki jabatan politik, saat ini JK tetap eksis dan berpengaruh. Meski begitu, Partai Golkar memiliki mekanisme tersendiri dalam mengusung Capres. Sehingga JK diminta mengikuti dan menghormati keputusan sama seperti keputusan yang pernah dibuatnya saat menjadi Ketua Umum Golkar.
Untuk itu, DPD II Lombok akan menyampaikan aspirasinya kepada DPD I dan DPP terkait wacana peminangan JK oleh Partai Demokrat. "Kalau kita sesuai dengan mekanisme dan aturan di partai, kalau tidak keluar koridor kita akan sampaikan ke DPP," ungkapnya.
Menurutnya, sosok JK merupakan kader terbaik Partai Golkar. Selain sebagai mantan Ketua Umum, JK juga mempunyai peran penting dalam membesarkan Golkar. "Itu sah-sah saja, itu bagian dari kompetisi," ujar Ketua DPD II Partai Golkar Lombok, Nasuheli kepada INILAH.COM, Senin (7/5/2012).
Nasuheli mengakui sosok JK memiliki elektabilitas tinggi. Bahkan, meski tak menduduki jabatan politik, saat ini JK tetap eksis dan berpengaruh. Meski begitu, Partai Golkar memiliki mekanisme tersendiri dalam mengusung Capres. Sehingga JK diminta mengikuti dan menghormati keputusan sama seperti keputusan yang pernah dibuatnya saat menjadi Ketua Umum Golkar.
Untuk itu, DPD II Lombok akan menyampaikan aspirasinya kepada DPD I dan DPP terkait wacana peminangan JK oleh Partai Demokrat. "Kalau kita sesuai dengan mekanisme dan aturan di partai, kalau tidak keluar koridor kita akan sampaikan ke DPP," ungkapnya.