200 Pelaku Usaha Agribisnis 'Serbu' Agro Expo 2012
Untuk meningkatkan usaha kecil menengah (UKM) sektor pertanian, perikanan, peternakan, kehutanan dan kelautan yang telah memberikan kontribusi cukup besar bagi perekonomian Jakarta, Pemprov DKI Jakarta akan menggelar even pameran tahunan yaitu Agro Expo.
Dalam Agro Expo 2012 yang akan digelar pada 16 hingga 25 Maret 2012, akan diikuti 200 pelaku usaha Agribisnis di Jakarta dan daerah lainnya.
Kepala Dinas Kelautan dan Pertanian DKI Jakarta, Ipih Ruyani, mengatakan Kota Jakarta dikenal sebagai kota pusat perdagangan, pariwisata dan industri.
Seiring dengan tingginya kebutuhan bahan pokok, maka prospek pengembangan usaha agribisnis di perkotaan sangat menjanjikan. Dengan latar belakang tersebut, upaya pembangunan sektor pertanian, perikanan, perternakan, kelautan dan kehutanan DKI difokuskan pada tiga hal yaitu peningkatan pangan, pengembangan agribisnis dan peningkatan kualitas lingkungan hidup.
“Dalam upaya pengembangan agribisnis ini, kita akan mengadakan promosi seperti expo atau pameran terhadap hasil dari sektor tersebut. Pelaksanaan Agro Expo ini sudah kedua kalinya. Diharapkan akan menjadi agenda tahunan Pemprov DKI Jakarta,” kata Ipih di Balaikota DKI, Jakarta, Rabu (14/3/2012).
Diungkapnya Agro Expo 2012 bertempat di Pusat Pengembangan Benih Tanaman Pangan Hortikultura dan Kehutanan Provinsi DKI Jakarta, Jalan Haryono RM No. 1, Ragunan, Jakarta Selatan. Di lokasi seluas 7,4 hektar ini akan diikuti sebanyak 200 stand dari 200 pelaku usaha agribisnis di Jakarta, lembaga penelitian dan perguruan tinggi.
Rincian detailnya yaitu 130 stand akan diisi instansi pemerintah, binaan KTNA, para pelaku usaha agribisnis, pedagang buah dan mitra praja utama. Lalu 70 stand permanen pusat perdagangan penangkar buah-buahan dan stand kebun binatang mini.
“Nanti dalam pameran Agri Expo selama 10 hari, juga ada berbagai lomba dan workshop yang diadakan secara gratis dan terbuka untuk masyarakat umum,” ujarnya.
Lomba yang diadakan antara lain lomba ayam serama, lomba merangkai bunga dan bua, lomba menggambar atau mewarnai anak-anak, lomba olahan hasil ternak, kontes ikan hias, lomba registrasi kebun, lomba penghijauan produkrif dan lomba pokdakan ikan hias.
Sedangkan workshop yang akan digelar selama pameran ada sebanyak 17 kegiatan, antara lain, pelatihan merangkai buah, pelatihan perbanyakan tanaman buah secara vegetative, bimbingan tanaman hias, sosialisasi ayam asuh, workshop pengolahan hasil pertanian, pembinaan penangkar tanaman obat dan sosialiasi pengembangan kelembagaan perbenihan hortikultura.
“Juga ada pelayanan masyarakat, seperti sterilisasi kucing, vaksinasi rabies, pemeriksaan formalin dan boraks, layanan pengujian buah dan sayur, serta pelayanan klinik tanaman dan festival buah-buah lokal. Biar tambah menarik minat, dalam pameran juga ada hiburan musik setiap harinya,” papar ipih.
Direncanakan, Agri Expo 2012 akan dibuka secara langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo pada Jumat (16/3) pukul 08.00. Saat pembukaan, akan dibagikan 1.000 tananman gratis kepada 1.000 pengunjung yang hadir saat itu.
Dalam Agro Expo 2012 yang akan digelar pada 16 hingga 25 Maret 2012, akan diikuti 200 pelaku usaha Agribisnis di Jakarta dan daerah lainnya.
Kepala Dinas Kelautan dan Pertanian DKI Jakarta, Ipih Ruyani, mengatakan Kota Jakarta dikenal sebagai kota pusat perdagangan, pariwisata dan industri.
Seiring dengan tingginya kebutuhan bahan pokok, maka prospek pengembangan usaha agribisnis di perkotaan sangat menjanjikan. Dengan latar belakang tersebut, upaya pembangunan sektor pertanian, perikanan, perternakan, kelautan dan kehutanan DKI difokuskan pada tiga hal yaitu peningkatan pangan, pengembangan agribisnis dan peningkatan kualitas lingkungan hidup.
“Dalam upaya pengembangan agribisnis ini, kita akan mengadakan promosi seperti expo atau pameran terhadap hasil dari sektor tersebut. Pelaksanaan Agro Expo ini sudah kedua kalinya. Diharapkan akan menjadi agenda tahunan Pemprov DKI Jakarta,” kata Ipih di Balaikota DKI, Jakarta, Rabu (14/3/2012).
Diungkapnya Agro Expo 2012 bertempat di Pusat Pengembangan Benih Tanaman Pangan Hortikultura dan Kehutanan Provinsi DKI Jakarta, Jalan Haryono RM No. 1, Ragunan, Jakarta Selatan. Di lokasi seluas 7,4 hektar ini akan diikuti sebanyak 200 stand dari 200 pelaku usaha agribisnis di Jakarta, lembaga penelitian dan perguruan tinggi.
Rincian detailnya yaitu 130 stand akan diisi instansi pemerintah, binaan KTNA, para pelaku usaha agribisnis, pedagang buah dan mitra praja utama. Lalu 70 stand permanen pusat perdagangan penangkar buah-buahan dan stand kebun binatang mini.
“Nanti dalam pameran Agri Expo selama 10 hari, juga ada berbagai lomba dan workshop yang diadakan secara gratis dan terbuka untuk masyarakat umum,” ujarnya.
Lomba yang diadakan antara lain lomba ayam serama, lomba merangkai bunga dan bua, lomba menggambar atau mewarnai anak-anak, lomba olahan hasil ternak, kontes ikan hias, lomba registrasi kebun, lomba penghijauan produkrif dan lomba pokdakan ikan hias.
Sedangkan workshop yang akan digelar selama pameran ada sebanyak 17 kegiatan, antara lain, pelatihan merangkai buah, pelatihan perbanyakan tanaman buah secara vegetative, bimbingan tanaman hias, sosialisasi ayam asuh, workshop pengolahan hasil pertanian, pembinaan penangkar tanaman obat dan sosialiasi pengembangan kelembagaan perbenihan hortikultura.
“Juga ada pelayanan masyarakat, seperti sterilisasi kucing, vaksinasi rabies, pemeriksaan formalin dan boraks, layanan pengujian buah dan sayur, serta pelayanan klinik tanaman dan festival buah-buah lokal. Biar tambah menarik minat, dalam pameran juga ada hiburan musik setiap harinya,” papar ipih.
Direncanakan, Agri Expo 2012 akan dibuka secara langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo pada Jumat (16/3) pukul 08.00. Saat pembukaan, akan dibagikan 1.000 tananman gratis kepada 1.000 pengunjung yang hadir saat itu.
Sumber inilah.com
Posted by Sang Penulis Independent
on 19.24. Filed under
Metropolitan
.
Anda dapat mengikuti respon untuk entri ini melalui RSS 2.0.
Dan Jangan ragu untuk meninggalkan sebuah respon atau komentar disini
